Gianyar – Sidan, Kamis
(25/12/2025)
Sebagai wujud kepedulian dan
kebersamaan dalam mendampingi kegiatan warga binaan, Babinsa Desa Sidan Koramil
1616-01/Gianyar Serka I Wayan Mardika bersama Bhabinkamtibmas Desa Sidan Aiptu
Dewa Nyoman Oka Yasa bersinergi dengan Pecalang Desa Adat Sidan melaksanakan
kegiatan pengamanan serta pengaturan arus lalu lintas dalam rangka upacara adat
Pitra Yadnya (Ngaben) yang berlangsung di wilayah Desa Adat Sidan,
Kecamatan/Kabupaten Gianyar.
Kehadiran Babinsa dan
Bhabinkamtibmas di tengah-tengah masyarakat merupakan bentuk nyata peran aparat
kewilayahan dalam memberikan dukungan moril, rasa aman, serta pelayanan kepada
warga binaan, khususnya bagi keluarga yang sedang mengalami kedukaan. Upacara
Pitra Yadnya ini dilaksanakan untuk lima orang almarhum, yaitu Alm. Anak Agung
Anom (80 tahun) dari Banjar Sidan Kaja yang meninggal dunia karena lanjut usia,
Alm. Anak Agung Rai Suci (72 tahun) dari Banjar Sidan Kaja yang meninggal dunia
akibat sakit diabetes, Alm. Pande Made Dana (85 tahun) dari Banjar Sidan Kelod
yang meninggal dunia karena lanjut usia, Alm. Pande Putu Krisna Putra Mahardika
(14 tahun) dari Banjar Sidan Kelod yang meninggal dunia karena sakit lupus,
serta I Komang Ariadi (42 tahun) yang meninggal dunia akibat kecelakaan.
Rangkaian upacara Pitra Yadnya
(Ngaben) dilaksanakan di Setra/Kuburan Desa Adat Sidan dan dihadiri oleh
sekitar ±500 orang krama adat serta masyarakat yang mengikuti prosesi upacara
secara bergantian. Mengingat tingginya jumlah warga yang hadir serta penggunaan
jalur umum selama prosesi berlangsung, Babinsa bersama Bhabinkamtibmas dan
Pecalang Desa Adat Sidan secara aktif melaksanakan pengamanan serta pengaturan
arus lalu lintas guna mencegah terjadinya kemacetan maupun potensi kecelakaan
lalu lintas.
Dalam pelaksanaannya, petugas
pengamanan juga memberikan imbauan secara humanis kepada masyarakat agar tetap
tertib, saling menghormati pengguna jalan lainnya, serta mengikuti arahan
petugas demi kelancaran dan keselamatan bersama. Pengaturan lalu lintas dilakukan
dengan mengedepankan pendekatan persuasif sehingga prosesi adat dapat berjalan
dengan lancar tanpa mengganggu aktivitas masyarakat sekitar.
Seluruh rangkaian kegiatan
Upacara Pitra Yadnya (Ngaben) di Desa Adat Sidan berlangsung dengan tertib,
aman, dan lancar. Kehadiran Babinsa di tengah-tengah masyarakat tidak hanya
berperan dalam menjaga keamanan wilayah, tetapi juga menjadi simbol kepedulian,
empati, dan kebersamaan TNI dengan masyarakat dalam setiap kegiatan adat,
sosial, dan budaya di wilayah binaan.
(Pendim 1616/Gianyar)
.jpeg)
Posting Komentar